InfoMalangRaya –
IMR,
Jakarta: Sebanyak 26 orang mengalami luka pasca insiden kecelakaan dua kereta
bawah tanah (subway) di New York, Amerika Serikat, Kamis (4/12/2024). Insiden
kecelakaan terjadi di Upper West Side, saat kegiatan operasional kereta sedang
padat.Konsulat
Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di New York, belum menerima laporan WNI
menjadi korban kecelakaan kereta bawah tanah tersebut. Pihak KJRI terus
berkoordinasi dengan Perhimpunan Mahasiswa Indonesia (Permias) Amerika Serikat.Kereta bawah
tanah yang terletak di Manhattan, New York menjadi salah satu transportasi
favorit mahasiswa. Apalagi kereta tersebut memiliki rute ke Columbia University
dan banyak mahasiswa Indonesia yang kuliah di kampus swasta tersebut. “Sejauh
ini belum ada laporan WNI yang terdampak dan ini jalur ke arah Columbia
University. Banyak mahasiswa Indonesia yang kuliah disana, tapi tidak ada WNI
yang terdampak, ” kata Konsul KJRI di New York, Herbhayu Noerlambang dalam
perbincangan bersama Pro3 RRI, Sabtu (6/1/2024).Herbhayu
membantah informasi yang menyebut dua kereta yang mengalami kecelakaan itu
saling bertabrakan. Kereta Otoritas Transportasi Metropolitan dengan empat
pekerja didalamnya masuk ke jalur satu.Disaat waktu
bersamaan, dijalur satu terdapat kereta lain dengan penumpang 300 orang.
Selanjutnya kedua kereta bersenggolan.”Ini
buka tabrakan atau adu banteng karena kereta jalur expres masuk ke jalur satu
yang merupakan jalur biasa. Sama-sama di jalur satu dari arah yang sama dan
kemudian terserempet,” ujar Bhayu. Sebelumnya,
Presiden New York City Transit untuk Otoritas Transportasi Metropolitan Richard
Davey menyatakan akan menyelidiki insiden tersebut. Pihak KJRI di New York terus
melakukan pemantauan.
![Tak Ada WNI dalam Kecelakaan 'Subway' di AS 1 fukzgba5pqn5q0z](https://i0.wp.com/infomalangraya.com/wp-content/uploads/2024/01/fukzgba5pqn5q0z.jpeg?resize=360%2C201&ssl=1)
Leave a comment
Leave a comment